Fakultas Teknologi Pertanian USM gelar acara Agriculture Technology Festival III
SEMARANG – Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Semarang (USM) gelar acara Agrichfest III dengan tema “Pengolahan Komoditas Lokal untuk Produk Pangan sebagai Penunjang Ketahanan Pangan Nasional”. Acara ini diselenggarakan oleh 3 Orma yaitu HMJ, BEM dan Dema FTP USM dengan 4 kegiatan yaitu lomba inovasi pangan, lomba konten kreator, talkshow dan expo UMKM/Alumni/Mahasiswa, pada Rabu tanggal 16 Oktober 2024 di Halaman Gelora USM.
Acara ini dihadiri oleh Dekan FTP USM Prof Dr Ir Haslina, MSi, Wakil Dekan Ir Dewi Larasati, MSi, Kepala Jurusan Ika Fitriana, STP, MSc, Sekretaris Jurusan Erwin Nofiyanto,SPd, MSi, serta narasumber Dr Ir Rohadi MP, Urip Ariani Setyorahayu sebagai Plt. Kepala Bidang Kerawanan Pangan dan Gizi, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah, dan UMKM dr Alumni dan mahasiswa serta peserta dari siswa SMA/SMK/sederajat se Jawa Tengah
Prof Haslina menyampaikan “Pengelolaan komoditas lokal sebagai penunjang ketahanan pangan nasional ini memberikan suatau harapan mengingat mempunyai potensi yang besar untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional. Terkait tema hari ini diperlukan kerjasama dr semua pihak dr akademisi, pemerintah, ataupun masyarakat untuk pengembangan komoditas lokal.”
Dekan FTP USM menambahkan “Dengan para peserta yang ikut di festival ini, mereka mempunyai kreativitas dan inovasi yang tinggi untuk mengolah komoditas lokal menjadi produk pangan yang tinggi.”
“USM sebagai perguruan tinggi yang besar di semarang selalu mendukung dan mensupport di Fakultas Teknologi Pertanian,” harapannya.
Di acara talkshow Urip Ariani Setyorahayu menyampaikan “Mengoptimalkan produk pangan dan mencoba menggiatkan di 35 kabupaten/kota terkait beras analog yang terbuat dari ketela dan jagung. Contoh dengan kegiatan seperti ini selain bersosialisasi juga memberikan edukasi ke anak-anak SD, SMP, SMA, SMK dengan juga memberikan makan siang dengan pola B2SA dimana nasi yang terbuat dari jagung atau ketela.”
Dr Ir Rohadi MP terkait acara tersebut menjelaskan “Inovasi itu membuat selera penerimaan produk lebih bagus, kita tidak sadar produk yang kita makan sesungguuhnya dr bahan-bahan yang biasa saja.”
“Inovasi tidak hanya milik UMKM, semua bisa. Perusahaan yang besar karena mereka melakukan riset terkait inovasi, sedang UMKM hanya kira-kira, maka perlu ditingkatkan SDM nya, dan FTP USM menyiapkan SDM yang memiliki komptensi untuk melakukan inovasi.” tambahnya