Jelang Pilmapres 2025, USM Gelar Sosialisasi dan Coaching Clinic
SEMARANG – Universitas Semarang (USM) menggelar “Sosialisasi dan Coaching Clinic” terkait Menjelang Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) tingkat nasional awal 2025, di Ruang Seminar, Lantai 9 Gedung Menara USM, Selasa (22/10).
Sosialisasi dan Coaching Clinic yang diikuti para dosen, sedangkan Menjelang Pemilihan Mahasiswa Berprestasi diikuti oleh perwakilan mahasiswa, mengahdirkan Dosen Undip, Susatyo Nugroho Widyo Pramono sebagai narasumber sosialisasi dan coaching clinic Pilmapres.
”Coaching clinic ini sangat penting dalam membantu mahasiswa menghadapi lomba ini. Coaching clinic ini membantu mahasiswa dalam mempersiapkan diri menghadapi seleksi pemilihan mahasiswa berprestasi baik untuk meningkatkan literasi mahasiswa dan bahkan mungkin dosen pendamping atau dosen pembimbingnya,” kata Susatyo.
Sebelum lomba Pilmapres, harus mengetahui pedoman atau buku. Sebab, ada begitu banyak regulasi mengenai persyaratan kemampuan apa saja yang dilombakan. ”Ada kriteria capaian unggulan, pengakuan penghargaan, karya tulis ilmiah, pengalaman organisasi, dan sebagainya. USM segera siapkan roadmap jika ingin melakukan seleksi tingkat universitas.” Jika akhir Januari atau awal Februari 2025 USM adakan seleksi Pilmapres, artinya waktunya sudah tinggal tiga bulan.”
Moderator acara, Prita Febriani dari akultas Psikologi mengatakan, persiapan yang tepat adalah langkah kesuksesan. ”Sosialisasi pemilihan mahasiswa berprestasi sangat penting karena mempersiapkan mahasiswa dengan pemahaman tentang kriteria dan syarat yang diperlukan, serta meningkatkan motivasi dan keterlibatan mahasiswa dalam meraih prestasi yang lebih tinggi, baik di tingkat Pilmapres universitas maupun nasional,” paparnya.
Wakil Rektor USM Dr Muhammad Junaidi menjelaskan, USM mengadakan coaching clinic terkait Pilmapres.
”Tagline USM itu kan mahasiswa harus punya prestasi, bukan yang ribut-ribut saja saling jatuhkan satu sama lain. Yang paling penting itu adalah prestasi. Anda lulus dan menjadikan prestasi tersebut sebagai suatu bentuk yang dipertimbangkan oleh perusahaan. Ini yang penting,” tutur Junaidi.
Dia juga memberikan motivasi kepada semua mahasiswa mengikuti jang Pilmapres karena semua berhak ikut kompetisi. Kemudian nanti hasilnya seperti apa tentunya kita evaluasi tahun kemarin.
”Tahun depan kami berharap ada yang lolos tingkat Jawa Tengah dan nasional,” ujarnya.
Pihaknya berharap ke depan ketika mahasiswa punya prestasi yang banyak, kemudian arah pengembangan USM itu karena indikator utamanya adalah mahasiswa.