USM Gelar Pelatihan Audit Internal ISO 21001:2018 dan Penyusunan Daftar Pertanyaan Klausul ISO
SEMARANG – Universitas Semarang (USM) menggelar Pelatihan Audit Internal ISO 21001:2018 dan Penyusunan Daftar Pertanyaan Klausul ISO untuk 68 auditor internal, pada Senin, 01 April 2024, di Ruang Telekonferensi, Gedung Menara USM.
Lebih lanjut, narasumber dalam pelatihan tersebut diantarannya, Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Prof Dr Ir Sukamta ST MT IPM, serta
Kepala Bidang Penjaminan Mutu Eksternal UMY, Dr Nuryakin SE MM.
Dalam wawancarannya Dr Nuryakin mengatakan tim auditor internal telah dilatih untuk mengimplementasikan standar ISO 21001:2018 di berbagai level, termasuk fakultas, program studi, dan lembaga lainnya di universitas. Dr Nuryakin berharap , hasil audit internal akan segera disampaikan kepada auditor eksternal untuk dilakukan audit eksternal.
“Kita sudah melatih tim Auditor internal ISO 21001:2018 yang Insya Allah setelah lebaran nanti auditor ini akan melakukan audit pada audite-audite termasuk fakultas kemudian program studi dan seluruh lembaga baik di tingkat universitas ataupun di tingkat yang lainnya,” ucapnya.
“Kemudian harapannya setelah nanti dilakukan proses audit internal segera kemudian hasilnya bisa dikirim ke auditor eksternal sehingga bisa dilakukan proses kemudian audit eksternal dan kemudian sebagai cerminan dari proses implementasi ISO 21001:2018,” lanjutnya.
Sementara itu, Wakil Rektor I USM, Prof Dr Ir Sri Budi Wahjuningsih MP mengungkapkan, Dengan pelatihan auditor internal ISO 21001:2018, diharapkan dapat segera melakukan audit internal diikuti oleh audit eksternal. Hal ini akan membantu mengidentifikasi kekurangan dokumen yang perlu diperbaiki untuk mendapatkan sertifikasi ISO. Sebanyak 68 auditor telah dilatih untuk melakukan audit internal, diikuti dengan evaluasi eksternal untuk memastikan implementasi standar ISO yang efektif
“Dari kegiatan ini semoga segera bisa dilakukan proses audit internal, kemudian nanti setelah audit internal akan dilakukan audit eksternal sehingga kita tahu nanti kekurangan-kekurangan dokumen yang harus kita perbaiki dan kita bisa segera mendapatkan sertifikasi ISO,” ungkapnya.
“Hari ini auditor yang kita punya dilatih untuk bisa melakukan proses audit internal. Kita punya 68 auditor yang akan mengaudit kegiatan ISO ini secara internal, kemudian ada evaluasi baru nanti dilakukan eksternal,” lanjutnya.
Kemudian Prof Sri Budi menjelaskan, pelatihan auditor diselenggarakan dengan harapan peserta dapat memahami peran dan fungsi mereka dengan baik. Materi pelatihan mencakup poin-poin tugas yang harus dilakukan sebagai auditor, serta daftar pertanyaan yang harus diajukan. Dengan bekal ini, diharapkan para peserta dapat melaksanakan tugas mereka sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
