Back

Bertajuk ‘Jateng Gemes,’ Ilkom USM Sukses Gelar Festival Komukino Ke-9: Persembahan Budaya Bagi Generasi Muda

SEMARANG – Progam Studi Ilmu Komunikasi (Ilkom) Universitas Semarang (USM) menggelar Festival Komukino yang ke – 9 dengan mengusung tema “Jateng Gemes” pada, Kamis 11 Januari 2024, di Auditorium Ir Widjatmoko USM.

Dalam acara tersebut panitia mengadakan festival budaya, stand kuliner, dan berbagai kompetisi seperti lomba tari tradisional, lomba fotografi, lomba menyanyi, serta juga menampilkan Kampoeng Hompimpa, Laksmi Art Semarang, dan Taksaka.

Selain itu juga terdapat talkshow dalam acara ini yang mengangkat tema “Perjuangan Anak Muda Sebagai Pahlawan Budaya : Inovasi, Dedikasi, dan Pemberdayaan Lokal”, dengan menghadirkan Mbak Yu – Berkebaya.

Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Semarang, R Wing Wiyarso Poespojoedho SSos MSi, Rektor USM Dr Supari ST MT serta para dosen Ilkom USM.

 

Lebih lanjut dalam wawancarannya, Rektor USM menyampaikan rasa syukur atas suksesnya Festival Komukino setelah masa pandemi. Harapannya adalah festival ini terus tumbuh lebih besar dengan melibatkan perwakilan dari 35 kabupaten dan kota, mencerminkan keberagaman budaya dari berbagai daerah.

“Alhamdulillah setelah pandemi, kami berhasil menggelar Festival Komukino ini. Ke depan, kami berharap festival ini dapat tumbuh lebih besar dari sekarang. Dengan kehadiran perwakilan dari 35 kabupaten dan kota, kita dapat menggali dan menghargai keberagaman budaya, seperti di Banyumas, Pekalongan, Pati, Solo, dan Semarang,” ucapnya.

Kemudian Rektor USM menyoroti nilai positif dari peran mahasiswa khususnya dalam program Studi Ilmu Komunikasi USM. Dr Supari menekankan bahwa sebagai mahasiswa Ilmu Komunikasi harus bisa mengkomunikasikan suatu budaya dari satu generasi ke generasi berikutnya, untuk mengatasi kesenjangan antara generasi kolonial dan generasi milenial atau generasi Z dengan memanfaatkan teknologi yang ada.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang sangat mengapresiasi Festival Komukino yang diselenggarakan di USM. Sebagai perwakilan dari Dinas Pariwisata, beliau memberikan penghargaan baik secara dinas maupun secara pribadi terhadap kreativitas mahasiswa Ilkom USM.

“Festival Komukino yang diselenggarakan di USM sangat luar biasa, kami sangat mengapresiasi sebagai perwakilan dari Dinas Pariwisata Kota Semarang. Secara dinas maupun secara pribadi, kami sangat terkesan dengan kreativitas teman-teman di sini. Mereka menggali potensi dengan sangat baik, terutama dalam bidang kuliner, yang merupakan salah satu objek pemajuan kebudayaan berdasarkan Undang-Undang No. 5 Tahun 2017,” ucapnya.

“Kuliner tradisional menjadi salah satu potensi yang dapat dikembangkan untuk menghidupkan kembali makanan tradisional kita. Saya bersama Pak Rektor sudah mengunjungi stand yang menampilkan inovasi dari perwakilan Jawa Tengah. Mereka menunjukkan kelebihan mereka dengan menciptakan terobosan baru untuk memperkaya kuliner tradisional di Kota Semarang. Ini sangat mendukung upaya kita dalam mengangkat dan mengembangkan kuliner di kota Semarang dan bahkan di Provinsi Jawa Tengah secara keseluruhan,” tambahnya.